Jumat, 24 Februari 2012

jalan hidup

Atas nama cinta ku terlahir kedunia,,
dan menjalani waktu ku,,
Sebagai makhluk tercinta  ,,
hidup arena cinta yang memberi arti dijiwa

Cinta dalam perjalan hidup kita,
memberi harapan ,
untuk tetap berjuang,
demi semua mimpi hidup kita,

Apa kau percaya?tentang kekutan cinta
,membeningkan pemahaman,
,hakikat kehidupan yg kita jalani,
yg kita lalui,dalam suka dan duka

jangn pernah engkau ragu padaku,
atas semua yg ku berikan padamu
meskipun hanya keyakinana ku atas cinta
karena aku selalu yakin cinta ini ada dalam perjalanan hidup kita


kamu tau kalo kamu itu selalu bias bangat buat aku cemas,,gak terkira dech bagimna aku bias bilang ke kamu,,kalo kamu bila pulang malam ato lagi diluar malam aku paling mikirin kamu bias selamat apa gak bias sampai tujuan,,selalu mikirin kamu,,selalu ndan akan selalu kali aku mikirin kamu,,

oya tadi malam aku lajarin hhendi bawa motor,,tu ANAG dasar idiot super permanenet,,hhahahaahahah

sampai rumah tadi malam aku langsung ketiduran karena aku kecapean bangat setealh pulang gto,sambil buat blog aku denger lagunya kia afi(so jadul bngat ,,tapi kamu kan tau kalo aku sangat suka sesuatu yang jadul)

kamu tau ,,aku gak pengen sesuatu berubah,tapi kalo mank harus berubah menjadi sesuatu yg lebih baik kanapa tidak,,bener gak?(iya iaya),.,.kamu kan tau bagaimna aku harus merubah gaya hidup aku yang dulu sebelum ada kamu dan setelah ada kamu,,sumpah susah bangat,,bagaimna sekarang semua sudah mulai berubah sejak kamu  ada dalam hidup ku,ya aku mengakuinya,,kamu ada di hati aku yg paling dalam,,kamu diam disitu,,menguasai pikiran ku,,,,berat bngt kalo kamu kenapa kenapa

mungkin aku  bukan cowo yang baik kali ya buat kamu,tappi bagi aku aku penegen jadi yg terbaikaku berusaha buat kamu selalu bahagia,kamu tau sudah lebih 2 taon kita gak ketemu,tapi selalu aja seperti kaya sebentar ya,.mungkin kamu kali ya orang yg bias aku anggap berharga bnagt dalam hidup aku

hari ini tadi pagi aku bangun banyak bnagt kegiatan aku,,jagain si minut,,,terus balikin komik,,baikin sepeda toge,,beli sepatu buat minut,,baikin kompor,,,rapikan baju,,,,,terus cek hape bb aku(belum baik karena speker suara rusak),,mesti ke tempat jefry juga,,malam ini mungkin lajarin hemndi bawa motor lagi gto.



xixi
(ayi)

Kamis, 16 Februari 2012



Ternyata dengan muka yg dikaruniai Tuhan seserem ini, masih ada juga setan yg berani ganggu aku, oke  aku bakal cerita.

Kejadiaannya tahun 2008, tepatnya di gunung mandiangi,banjarbarui. Waktu itu  aku sama 10 temen lainnya lagi nanjak ke situ.


Waktu lagi packing kita kekurangan 1 sleeping bag, akhirnya kita terpaksa bawa kantong mayat (kebetulan belum pernah dipake)



Kantong mayatnya itu yg warna kuning, lumayanlah daripada di sana kedinginan karna gak ada sleeping bag, akhirnya dibawa.


Pendakian sampai puncak gunung Salaknya waktu itu berjalan lancar, sampai akhirnya,  aku dan temen-temen kejebak di atas karna hujan lebat.


Jadi Gunung mandianginitu memang terkenal lembab, di sana selalu hujan. Jam 5 sore masih tetep hujan, tapi kita harus cepet turun.


Karna kalau keburu malem, takutnya patok penujuk arah di jalur pendakian gak keliatan, soalnya banyak kabut sama semak-semak.


Semak-semak di sini maksudnya tumbuhan loh ye, bukan jembut!


Di perjalanan turun, makin malem ternyata hujannya malah makin lebat, dan bener, kita kesulitan nyari patok penunjuk arahnya.


Di situ ada jalur bercabang 2, kita pilih ke arah kanan, tapi untungnya jalannya benar, karna di jalan kita brhasil nemuin patok yg lainnya.

Tapi, ternyata cuma patok itu doang yg kita temuin, di jalan selanjutnya gak ada lagi.


Oh iya, jadi, di beberapa titik di gunung mandiangin itu, kompas kadang malah gak berfungsi, mungkin karna di sana banyak medan magnetnya.


Hampir 6 jam kita kejebak nyari jalan, karna setiap jalan, gue dan temen-temen yg lain cuma nemuin satu patok yg sama, meski tempatnya beda.


Angka keterangan ketinggian di patok yg  aku temuin selalu sama, tapi  aku lupa angkanya berapa, pokoknya yg  aku inget angkanya selalu sama.


Kita semua hampir frustasi, perbekalan air juga habis, di Gunung madiangin1 memang lembab, tapi sulit buat nyari sumber air.


Yg  aku takutin saat itu bukan setan, tapi  aku ngeri kalau ada hewan buas, kita memutuskan untuk membuat lingkaran sebentar sambil berdoa.


Setelahnya kita pun nerusin perjalan, dan syukurlah 1 jam kemudian kita nemuin jalan keluar, akhirnya dengan sisa tenaga kita bangun tenda.


Waktu itu udah jam 1 dini hari, karna lapar, sebelum tidur, kita makan dulu, masak kornet dan mie rebus, kebetulan tenda juga dekat sungai. Jadinya gampang kalau mau nyari air buat masak.


Begonya, selesai makan, kaleng bekas kornetnya itu lupa dibungkus plastik, jadi bisa bahaya ngundang hewan buas karna aromanya.


 Tapi karna kita semua udah keburu capek, jadi males ngerapihin sisa makanan yg berantakan di luar tenda.


Jam 2an kita semua masuk tenda, tidur. Kita bikin 2 tenda waktu itu yg saling berhadapan.

Waktu itu kebetulan  aku yg dapet kantong mayat yg niatnya dijadiin pengganti sleeping bag,
 dan  aku tidur di bagian pojok dalem tenda.
 Nah.. Tenda di depan  aku ini, bukannya tidur tapi malah nyetel musik dari hape.

    Lagu yg diputer itu lagu "Donna Donna" - Ost film GIE, mu cari deh tuh lagunya, menurut  aku emang rada serem suara musiknya.

  aku teriakin tenda depan supaya matiin lagunya, tapi kayaknya mereka gak denger, sampai akhirnya  aku ngedenger suara kayu yg dipukul. 
Suaranya lebih kenceng daripada suara lagu di tenda depan gue, gue nyoba bangunin semua temen  aku di tenda tapi gak ada yg bangun.

 Suaranya makin kenceng dan muterin tenda  aku , pokoknya itu suara paling tai yg pernah  aku denger selain suaranya Charlie.

 Karna badan udah capek,  aku bodo amat,  aku paksain tidur sambil menghadap pinggiran tenda.

   Dan bangsatnya  aku ngeliat bayangan makhluk gede lagi jongkok di samping tenda,  aku mikirnya babi hutan, tapi babi mana yg bisa jongkok
aku gak merem, tapi  aku liatin itu makhluk, sampe tiba-tiba kepala  aku kayak ditendang dari arah luar tenda tempat itu makhluk jongkok.
 Mau tau yg lebih anjing? Resleting tenda  aku waktu itu rusak! Gak bisa ditutup!
 Kepala  aku pusing banget, sampe akhirnya gak tau gimana begitu  aku buka mata udah pagi.
Paginya  aku ceritain kejadian semalem ke temen-temen  aku , tapi gak ada yg ngerasa aneh, kecuali temen  aku yg tidur di depan pintu tenda.
 Ia, maksudnya temen  aku itu mau jagain pintu tendanya yg kebetulan resletingnya rusak, tapi dia malah ketiduran.
 Ternyata temen  aku itu bukan ketiduran, tapi pingsan karna dia udah lebih dulu ngeliat itu makhluk! Dan yak! Itu Genderuwo!
   

Kita semua langsung bergegas pergi dari tempat itu, sampai akhirnya ketemu pos gerbang masuk jalur pendakian.
Pokoknya, ya kalau muka  aku sampe jadi jelek begini, pasti ini semua gara-gara pernah ditendang Genderuwo.

  
Cerita  aku panjang banget anjing! Maklum itu cerita nyata, soalnya  aku gak jago dongeng, emangnya kita Kak Seto.

 xixi
(ayi)

ps: Lelaki sejati tidak takut setan, dia lebih takut jika tidak bisa membahagiakan orangtuanya dan wanita yg dicintainya #SokBijak

 dibuat sambil smsan..karena im3 ganguan,,












  








































































































Kamis, 02 Februari 2012

masa(bodo)depan

Will you marry me?”
mungkin dia terpaku. Hah?
 mungkin saat itu Dia tersenyum maklum aku bilang nya lewat sms. akhirnya Mengulang dengan tegas.
“Maukah kamu menikah denganku?”
Aku terdiam. Mungkin saja dia terbelalak. Menikah?(itu kali pikirnya)
Usiaku 23. Dia dan aku memang sudah lama saling mengenal. Sekitar 3 tahun. Tapi itu pun sebatas teman biasa. Sebatas facebook biasa.
Kami baru dekat selama dua bulan. Itupun hanya sebatas sms. Karena, pekerjaanku dan kuliahnya ada di dua kota yang berbeda. Sekarang, kami tinggal di dua kota yang berbeda dengan jarak yang membentang.
Dan sekarang aku mengajaknya… menikah?
dia disana  yang hanya terdiam seribu bahasa, aku memutuskan untuk menjelaskan.
“Aku tahu kamu terkejut. Aku juga takkan terkejut jika kamu menolakku sekarang. Aku tahu ini kedengarannya gila…”
dia masih diam. Menunggu aku menyelesaikan penjelasannya.
“…Aku sudah sangat yakin padamu. Aku juga tak tahu mengapa. Yang aku tahu, aku ingin menikah denganmu. Dan aku siap menikah denganmu.”
“Tapi… kita kan…”
“Ya, aku tahu. Kita bahkan belum ketemuan? Ini bahkan pertama kali kita bertemu untuk berkencan setelah dua bulan hanya smsan,” potongku sambil tertawa.
Aku menatapnya diriku dicermin seolah aku sudah gila. Sewaktu kami sms-an saja, aku tidak yakin dia pedekate denganku. Jadi, bagaimana mungkin tiba-tiba aku mengajakku menikah, disaat kami belum ketemu? Apa daku sudah gila?
aku melanjutkan, “Aku tahu kelihatannya ini gila. Aku juga tak percaya aku bisa melakukan hal segila ini. Tapi satu yang pasti, aku ingin bersamamu. Aku tak ingin hanya sekali dalam hidup kita bertemu. Aku tak ingin hanya bertemu dalam media sms dan facebook. Aku ingin bertemu denganmu setiap hari, setiap saat, setiap waktu.”
aku menjelaskannya dalam satu tarikan napas. Cepat sekali. Sehingga kurasa aku sedang melayang-layang di alam mimpi. Sebelum akhirnya aku tersadar akan satu hal.
“mungkin Kamu… belum tahu siapa aku dan bagaimana keadaanku. Kamu apakah yakin mau menikah denganku? Kamu pasti akan mundur begitu tahu latar belakangku,” ujarku defensif.
Aku mungkin akan dengan mudahnya berkata iya, kalau saja tidak memikirkan hal-hal yang memberatkanku. Memangnya dia bisa menerimaku seutuhnya?
“Aku akan mengenal dirimu seiring berjalannya waktu. Aku tak peduli apa latar belakangmu. Aku tak keberatan dengan apapun masa lalumu. Yang aku inginkan, membuat masa depan. Bersamamu. “
yang aku mau membuat masa depan bersama kamu
Aku suka  terpana. Terhipnotis oleh kata-katanya.
dia  masih diam lekat-lekat. Dan aku harap dia bisa melihat kesungguhan di situ.
Kehangatan menjalar di tubuhku seketika.
Aku tersenyum. Ah, mungkin aku juga sudah gila.
“Yes. I do.”itu katanya

 xixi
(ayi)

ps:ditu;is sambil cari tiket promo dan murah,.,
ps satu lagi; Wanita berhak mendapatkan pria yang mampu membuatnya tersenyum walaupun disaat itu ia sedang bersedih